BOYOLALI - Babinsa Koramil 17/Wonosegoro Kodim 0724/Boyolali Serka M Thorik mendampingi tim dari Dinas Kesehatan Hewan Karanggede, Dinas Peternakan dan Pertanian Kecamatan Wonosamudro untuk melaksanakan sosialisasi dan dilanjutkan pemeriksaan kesehatan hewan ternak sapi warga di Desa Gilirejo Kecamatan Wonosamudro Kabupaten Boyolali. Jumat ( 6/1/23)
Pemeriksaan kesehatan dilakukan sebagai upaya preventif untuk mencegah terjadinya penularan virus Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) pada hewan ternak dengan cara mengecek langsung pada hewan sapi.
Babinsa Serka Muhammad Thorik mengatakan selain melakukan pemeriksaan, Tim kesehatan juga memberikan sosialisasi. Dengan harapan, para peternak juga bisa bekerja bersama untuk bersama-sama mencegah penyebaran virus ini. Sehingga, wilayah khususnya di kecamatan Wonosamudro aman dari virus PMK.
Dari hasil pengawasan, dan pengecekan langsung dari dinas Peternakan untuk hewan ternak sapi semuanya dalam kondisi sehat.
Kondisi hewan ternak sapi kondisinya sehat. Dengan harapan agar peternak tetap menjaga kebersihan hewan ternak, kandang, serta sarana prasarana yang digunakan sebagai upaya pencegahan agar terhindar dari PMK.
Dandim 0724/Boyolali Letkol Arm Ronald F Siwabessy, M.A. yang dikonfirmasikan melalui Danramil 17/Wonosegoro Kapten Inf Kamami kepada media membenarkan kegiatan tersebut.
" Ya untuk kegiatan ini adalah untuk memantau perkembangan apakah ada ternak warga binaan yang terserang PMK atau tidak, " ujar Kapten Inf Kamami
Danramil juga menghimbau bahwa penyakit ini sangat berbahaya dan mudah sekali menular melalui kontak langsung antara hewan yang tertular dengan hewan yang rentan penyakit melalui leleran lendir hidung, dan serpihan kulit.
“Kepada warga masyarakat yang memiliki ternak sapi untuk rutin membersihkan lingkungan kandangnya, dan apabila ditemui ada hewan ternak bergejala PMK, segera laporkan, sehingga dapat segera ditangani guna mencegah penularan PMK terhadap hewan lain, ” Pungkas Danramil.
(Arda 72)