SURAKARTA - Bertempat di Kampung Mutihan RT.05, RW .11 Kelurahan Sondakan Kecamatan Laweyan Dandim 0735/Surakarta Letkol Inf Devy Kristiono S.E, M.Si bersama Wakil Walikota Surakarta Drs. Teguh Prakosa dan Wakapolresta Surakarta AKBP Gatot Yuliyanto, SIK, MHP beserta para pejabat Muspida Pemkot Surakarta mencanangkan kampung Pancasila, Rabu (23/3/2022).
Peresmian dan Pencanangan Kampung Pancasila ditandai dengan Pemukulan Gong Oleh Wakil Walikota Surakarta dengan didampingi Komandan Kodim 0735/Surakarta, Serta Wakil Kepala Kepolisian Resort Surakarta dilanjutkan dengan peninjauan Lokasi Kampung pancasila.
Dalam sambutanya, Dandim 0735/ Surakarta menegaskan Kampung Pancasila ini merupakan program atau gagasan dari Bapak Kasad sebagai upaya untuk kembali menggaungkan nilai-nilai Pancasila hingga pelosok negeri. Program ini juga sebagai upaya untuk mengeliminir paham intoleran serta paham radikal yang bertentangan dengan Pancasila.
"Kegiatan pencanangan Kampung Pancasila dilaksanakan sebagai bentuk kepedulian dan kesadaran internal warga dalam rangka upaya menjaga berdiri tegaknya Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Ini harus terus dibina dan terus dipelihara dikarenakan keberadaan masyarakat kita yang majemuk dan begitu beragam, sehingga apabila itu tidak dibina dengan baik dan ada indikasi yang ingin memecah belah akan mudah sekali terjadi gesekan antar warga."tegasnya.
Ditambahkan Letkol Inf Devy bahwa tujuan dari kegiatan ini adalah untuk melestarikan nilai-nilai yang terkandung dalam butir Pancasila, gotong royong untuk menyelesaikan permasalahan bangsa, mendorong masyarakat untuk saling menghormati dan menghargai sesama, meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan memakmurkan rakyat serta mendukung kehidupan masyarakat yang rukun, santun, dan berbudaya.
Melalui pencanangan kampung Pancasila, kita juga mengenalkan kepada anak usia dini tentang nilai kerukunan dan toleransi yang ada di dalam Pancasila."imbuhnya.
Sementara itu yang sama, Wakil Walikota Surakarta Drs. Teguh Prakoso menegaskan, pentingya seluruh warga masyarakat Kota Solo saling menjaga toleransi dan kerukunan.
"Pancasila merupakan ideologi, kesepakatan para pendiri bangsa termasuk di dalamnya para ulama, tokoh agama dan tokoh masyarakat."tuturnya.
"Oleh sebab itu nilai nilai di dalam Pancasila harus kita implementasikan setiap hari dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Tak terkecuali mencanangkan kampung Pancasila, agar masyarakat lebih mengenal dan memahami Pancasila sebagai ideologi bangsa."pungkasnya.
(Arda 72)